RESENSI NOVEL HILMY MILAN
Resensi Novel "Hilmy Milan"
Judul novel : Hilmy Milan
Nama pengarang : Nadia Ristivani
Tahun terbit novel : Oktober 2021
Penerbit : PT. Bukune Kreatif Cipta
Jumlah halaman : 297
ISBN. : 9786022204237
Sinopsis
Kata Milan, bukanlah laki-laki sempurna yang kecerdasannya melebihi
Einstein, ketampanannya melampaui Leonardo DiCaprio, atau kekayaannya
menyetarai Steve Jobs yang seorang wanita butuhkan. Itu memang bonus yang
diidam-idamkan. Namun sebetulnya, bukan itu poin utamanya. Yang wanita butuhkan
adalah kesediaan. Bersedia untuk selalu mengerti dan memahami, bersedia untuk
menenangkan tanpa bertanya, dan kesediaan untuk mencintai tanpa memaksakan. Kata
Hilmy, duniamu masih terlalu sempit kalau berpikir mencintai adalah tentang hubungan
timbal balik. Jika selalu begitu-memaksa memiliki seseorang yang dicintai, fase
kehilangan seseorang yang belum pernah dimiliki akan selalu terulang, terus
terulang. Biarkan semuanya mengalir seperti yang ditorehkan catatan takdir. Tak
perlu memaksa semesta bergerak terlalu cepat, atau terlalu lambat. Semua ada
porsinya masing-masing.Cinta itu bukan tentang hal-hal rumit. Kuncinya hanya satu,
selalu satu. Nyaman.
Para pemain
Milan, Hilmy, Rifan, Marcello, Fabio, Johny, Anya,Oliv, Sarah, Bunda, David
Kelebihan dan Kekurangan Novel
Judul bukunya menarik serta cover buku nya menarik para pembeli dan isi bukunya memiliki kata-kata yang mudah dipahami oleh pembaca. Alur cerita nya juga menarik sehingga membuat pembaca memiliki rasa ingin tahu apa inti dari cerita novel ini serta akhir dari cerita ini, kekurangan pada novel ini adalah kurang ada konflik dalam ceritanya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan novel ini cukup menarik. Pembaca dibuat berimajinasi tentang kedua pasangan yang sangat serasi ini serta selalu dibuat penasaran akan cara-cara Hilmy untuk mendapati hati Milan. Novel ini juga bagus untuk orang yang baru memulai membaca novel dikarenakan tidak banyak konflik.
Tanggapan
Novel ini sangat sangat cocok untuk para pecinta buku fiksi remaja yang menceritakan masa-masa duduk dibangku kuliah. Dan menurut saya novel ini wajib menjadi bacaan untuk membuka pola pikir bahwa jangan menilai orang dari luarnya saja
Komentar
Posting Komentar